12 Saksi Keluarga Brigadir J Siap Hadir Dalam Persidangan Terdakwa Brarada E

Jaksa Penuntut Umum (JPU) memenuhi permintaan majelis hakim untuk menghadirkan 12 saksi dalam persidangan terdakwa Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, Selasa (25/10/22) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Syarief Sulaeman Nahdi menyampaikan, bahwa 12 saksi dihadirkan secara langsung di persidangan.

"InsyaAllah saksi-saksi akan hadir langsung di persidangan," ucapnya.

Atas informasi tersebut, serupa apa yang dikatakan oleh Humas PN Jakarta Selatan Djuyamto, yakni: seluruh saksi dari pihak korban atau keluarga korban Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J hadiri sidang secara langsung di PN Jakarta Selatan.

Agenda sidang pembunuhan Brigadir J adalah pemeriksaan saksi-saksi tersebut yang dijadwalkan mulai pukul 09.30 WIB.

Adapun untuk teknis persidangan, apakah para saksi akan diperiksa sekaligus atau satu per satu, dan hal itu menjadi kewenangan majelis hakim.

"Saksi-saksi hadir secara langsung. Namun untuk teknis pemeriksaan nanti jadi kewenangan majelis hakim," kata Djuyamto.

Sementara itu dari pihak keluarga Brigadir J, yang terdiri 12 saksi, mulai dari orang tua hingga kekasihnya, serta pengacara-pengacaranya telah tiba di Jakarta dari Jambi sejak mulai hari Senin (24/10/22) sore. Dan pihak keluarga menyatakan siap untuk memberikan kesaksiannya di persidangan Bharada E.

Sementara itu dari pihak Koordinator tim penasehat hukum keluarga Brigadir J, Kamarudin Simanjuntak mengatakan, pihak keluarga memutuskan hadir langsung di persidangan untuk kelancaran persidangan, dan tidak ada yang bersaksi lewat zoom.

"Jadi, enggak ada yang bersaksi lewat zoom, semua hadir langsung, agar supaya keterangannya itu jelas," kata Kamaruddin tegas.

Selanjutnya Kamaruddin menambahkan, bahwa pihak keluarga telah menyiapkan mental, serta mempelajari surat dakwaan untuk menghadapi sidang hari ini.

(Doc.arsip by MTM/DD/email/lind_media,24-251022)

Komentar

Postingan Populer